Dalam industri kayu proses pengeringan kayu menjadi bagian dari proses utama, agar mutu kayu menjadi lebih baik dan mudah dalam melakukan proses pembentukan suatu produk. Pengeringan kayu menjadi proses yang penting bila suatu industri manufaktur memerlukan kayu dalam jumlah yang banyak dengan mutu standar untuk diproses menjadi barang jadi. Kebutuhan secara cepat dan konsisten tidak dapat dipenuhi dengan pengeringan konvensional tetapi dapat dipenuhi dengan alat pengering kayu yang biasa disebut Kiln Dry.
Ada beberapa jenis kiln dry berdasarkan teknik dan cara pengeringan, jenis kayu yang dikeringkan menjadi acuan utama suatu industri membangun fasilitas alat pengeringan atau kiln dry, karena besarnya biaya yang dibutuhkan untuk membangun fasilitas pengeringan kayu dan seberapa cepat investasi dalalam membangun kiln dry bisa kembali.
contoh bangunan kiln dry
Kiln dry yang dibangun sebaiknya mengikuti kebutuhan kapasitas produksi dari suatu industri. Umumnya kiln dry dibangun dengan kapasitas 1000 sampai dengan 1500 m3 sekali isi.
Sebenarnya pengeringan kayu tidak berdasarkan berapa lama waktu pengeringan tapi berapa kadar air awal kayu yang akan dikeringkan dan kadar air akhir dari proses pengeringan, kadar air ( MC ) akhir proses pengeringan kayu berkisar antara 8% sampai 10%................
bersambung............
mantaaaab.... mantab.... semoga masih inget rekan sekerja di Banyumas waktu masih berguru sama suhu dari jepang itu pak... :D
BalasHapusKami menyediakan berbagai macam/produksi kipas KD sesuai permintaan. Hub 081334825706 HenriBoy A.
BalasHapus